A.Budsiyantoni
Curiga Permainan Banggar dan BAPPEDA
MUARA BULIAN,BPost–Pengadaan
Mobil Dinas (Mobnas) Sekretaris DPRD Kabupaten Batanghari, pada APBD 2016 jadi
pertanyaan. Pasalnya, usulan pembelian mobnas tersebut yang sebelumnya sempat
ditolak di pembahasan Badan Anggaran (Banggar), tiba-tiba muncul dalam anggaran
pembelajaan APBD 2016.
Ketua Komisi
I DPRD Batanghari, A.Butsiyantoni yang tergabung dalam Banggar tahun 2015 lalu
mengakui ikut membahas usulan pengadaan Mobil Dinas Sekretaris DPRD Batanghari.
Politisi Hanura ini mengakui Pembelian Mobil Dinas Sekretaris Dewan tidak
disetujui dalam pembahasan di Badan Anggaran.
“ Saya
anggota Banggar pada tahun lalu. Saya masih ingat betul kalau pembelian mobil
dinas Sekwan ditolak,” kenang A.Butsiyantoni, ketika dikonfirmasi wartawan,
Rabu (13/4).
Ia bahkan
mencurigai adanya permainan dibelakang pembahasan Banggar. Dugaan Abut, bisa
saja pihak yang berkepentingan melobi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah
(BAPPEDA) Batanghari agar mata anggaran itu muncul pada APBD Batanghari 2016.
“ Wajar
kalau saya curiga, masa sudah ditolak kok tiba-tiba muncul di APBD,” sebutnya.
Terpisah,
Sekretaris DPRD Batanghari, Aminullah saat ditanyai di ruang kerjanya membenarkan
adanya mata anggaran pembelian Mobil Dinas Sekwan di APBD Batanghari tahun
2016. Amin menyebut kalau usulan dan pembahasan pengadaan Mobil Dinas Sekwan
telah sesuai dengan mekanisme.
“ Mata
anggarannya memang ada, Saya kira kegiatan ini muncul sudah sesuai dengan
mekanisme pembahasan,” ungkapnya.
Amin sendiri
membantah kalau pengadaan mobil dinas mendapat penolakan dari Banggar DPRD
Batanghari 2015. Ia menegaskan, pengadaan mobil dinas sekwan dipastikan tidak
akan muncul kalau memang ada penolakan badan anggaran.
“ Kami punya
berita acara rapat Banggar, tidak ada penolakan disitu,” ungkapnya.
Pembelian
Mobil Dinas Sekwan sejauh ini belum diadakan. Sekwan kini berpikir untuk
menunda pengadaan mobil dinasnya itu.
“ Masa
dituding seperti itu, harusnya kordinasi dulu. Kalau sudah begini, lebih baik
tidak usah dilaksanakan,” bebernya.
Amin
menegaskan kalau dirinya sama sekali tidak ada bermain dalam meloloskan mata
anggaran Mobil Dinas Sekwan. Dia sama sekali tidak pernah melobi BAPPEDA Batanghari
atau berbuat yang tidak-tidak agar kegiatan itu muncul di APBD 2016.
“ Kegiatan
itu dibahas sesuai mekanisme, Kita bisa mempertanggung jawabkan,” demikian Aminullah.
(dia)
Posting Komentar