SENGETI,BPost–Musibah bencana banjir
mulai mengancam masyarakat Muaro Jambi. Desa Niaso, Kecamatan Maro Sebo,
Kabupaten Muaro Jambi, salah satu Desa ancaman banjir. Hal itu dibuktikan
dengan genangan air telah mengepung kebun warga.
Selain mengepung kebun warga, air mulai
melumpuhkan akses jalan. Akibatnya sejumlah aktivitas warga mulai terganggu.
Bahkan wraga Desa ini mulai kesulitan mencari nafkah.
Hamadi, salah seorang pengguna motor
saat di konfirmasi mengatakan bahwa kondisi banjir saat ini sangat meresahkan.
Bahkan sudah menggangu aktifitas kerja, apalagi banjir sudah menggenangi akses
jalan. Jika nekat melintas maka mesin kendaraan dipastikan mendadak mati.
“ Ini bukan pertama kali motor mogok
lewat jalan ini, bahkan hampir tiap hari,” kata hamadi.
Sementara, salah seorang Tokoh
Masyarakat Desa Niaso bernama Malawi mengakui, bahwa Banjir yang menggenangi Desa
Niaso sangat mempengaruhi terhadap pendapatan warga. Banyak warga yang hanya
berdiam diri dirumah karena kebun karet milik mereka tidak dapat disadap dengan
baik.
“ Sudah sebulan lebih banjir ini terjadi,
tapi belum ada perhatian pemerintah,” ucapnya.
Afrizal, warga lainnya juga mengakui bahwa tidak banyak yang dapat dilakukan warga Desa Niaso. Karena mereka tidak punya matapencaharian lain.
Afrizal, warga lainnya juga mengakui bahwa tidak banyak yang dapat dilakukan warga Desa Niaso. Karena mereka tidak punya matapencaharian lain.
“ Paling hanya memancing kegiatan kami
untuk mengusir kejenuhan akibat tidak ada pekerjaan lain yang dapat kami
lakukan,” jelas Afrizal. (bp5/jon)
Posting Komentar